13 Juli 2023
PHNOM PENH – Dalam sebuah penemuan menarik di masa lalu, Otoritas Nasional APSARA (ANA), bekerja sama dengan Universitas Hawaii di AS dan Universitas Flinders di Australia, telah berhasil menelusuri struktur tempat pembakaran keramik.
Dengan menggunakan magnetometer, alat yang mengukur sinyal magnetik, tim menemukan tungku di Gerbang Dei Chhnang, yang terletak di sudut barat laut Angkor Thom, dalam batas desa Nokor Krao di provinsi Siem Reap.
ANA merinci lokasi kelompok tungku pada 10 Juli, menjelaskan posisinya di sebuah bukit besar dengan panjang 230m dan lebar 84m.
Bukit yang diperkirakan tingginya 2,7 m ini sejajar dengan tembok Angkor Thom, hanya berjarak 123 m dari Gerbang Dei Chhnang.
Tin Tina, wakil direktur Departemen Penelitian, Pelatihan dan Komunikasi ANA, memberikan wawasan tentang penemuan menarik ini.
“Setelah melakukan pemeriksaan, verifikasi, dan penggalian data arkeologi, kami mengidentifikasi 25 gundukan tanah yang belum tereksplorasi,” ungkapnya.
Tempat pembakarannya tetap tidak tersentuh, rahasianya hanya terungkap melalui studi pecahan tembikar.
Untuk lebih memahami tujuan dan sejarah tempat pembakaran ini, ANA, bekerja sama dengan universitas mitranya, memperluas penyelidikan.
“Pada tahun 2020 dan 2022, tim kami melakukan penggalian dua gundukan untuk mengumpulkan data yang memastikan lokasi tersebut sebagai lokasi kiln,” kata Tina.
Bukti penting ini mengarah pada identifikasi resmi situs tersebut sebagai tempat pembakaran keramik.
Oven tersebut, menurut Tina, mengandung cerita menarik. Ini beroperasi dari pertengahan abad ke-12 dan berhenti pada awal abad ke-15, menandai era berkembangnya produksi keramik di kawasan Angkor.
Juru bicara ANA Long Kosal tidak dapat dihubungi untuk memberikan komentar pada 10 Juli.
Untuk memperluas cakupan penelitian mereka mengenai tungku, tim peneliti ANA bekerja sama dengan kedua universitas tersebut.
Kolaborasi ini memfasilitasi penggunaan magnetometer untuk menemukan lokasi struktur tungku di Gerbang Dei Chhnang Angkor Thom.
Investigasi kolaboratif menggarisbawahi potensi data yang diperoleh. Informasi penting ini membuka jalan bagi penggalian dan penelitian arkeologi di masa depan, dan menjanjikan untuk menjelaskan kekayaan sejarah keramik di wilayah tersebut.
Kunci untuk mengungkap rahasia masa lalu keramik Angkor Thom terletak di dalam tempat pembakaran, menunggu untuk digali.