19 September 2022
KUALA LUMPUR – Alokasi segera sebesar RM2 juta untuk membantu siswa miskin dari komunitas India telah disetujui, kata Datuk Seri Ismail Sabri Yaakob.
Perdana Menteri mengumumkan hal ini kemarin pada peluncuran Brigade MIC Nasional di Stadion Axiata Arena di sini.
“Saya menyetujui proposal yang dibuat sebelumnya oleh presiden MIC untuk memasukkan RM2 juta bagi pelajar India yang sangat miskin untuk dimasukkan dalam anggaran mendatang.
“Tetapi tidak perlu menunggu anggaran karena saya mengumumkan persetujuan untuk RM2 juta hari ini,” katanya yang disambut tepuk tangan meriah.
Ismail Sabri juga mengumumkan bahwa Unit Dana Transformasi Komunitas India Malaysia (Mitra) akan ditempatkan di bawah Departemen Perdana Menteri.
“Saya juga sudah sepakat untuk mendirikan Yayasan Mitra,” imbuhnya.
Mitra saat ini berada di bawah lingkup Kementerian Persatuan Nasional.
Ismail Sabri juga mengatakan pembentukan komite kabinet khusus pembangunan masyarakat India sedang dalam tahap akhir.
Di antara mereka yang menjadi anggota komite tersebut adalah presiden MIC Tan Sri SA Vigneswaran dan wakil presiden Datuk Seri M. Saravanan, serta perwakilan Dewan Permusyawaratan India.
Ismail Sabri juga meyakinkan masyarakat India bahwa mereka tidak akan ketinggalan dalam pembangunan negaranya.
Ia mengatakan hal ini sejalan dengan aspirasi Keluarga Malaysia atau keluarga Malaysia bahwa “tidak ada seorang pun yang tertinggal”.
Dia menambahkan bahwa pengumuman lebih lanjut demi kepentingan masyarakat India akan dibuat pada Anggaran 2023, yang akan diajukan di Parlemen pada tanggal 7 Oktober.
Sementara itu, Ismail Sabri menyatakan keyakinannya bahwa brigade MIC akan menjadi “tonik tambahan” untuk menjamin kemenangan yang lebih besar bagi Barisan Nasional pada pemilu mendatang.
Sebelumnya dalam pidatonya, Vigneswaran mendesak pemerintah untuk memberikan lebih banyak hibah untuk program pembangunan sosial ekonomi bagi masyarakat India.
Di antara sarannya adalah agar R300 juta dialokasikan untuk mendirikan Yayasan Mitra.
Ia juga menyarankan agar R2mil dialokasikan setiap tahun kepada pelajar India yang sangat miskin, terutama untuk menampung mereka di asrama khusus.
Sekitar 15.000 pemuda di bawah brigade MIC secara nasional menghadiri acara yang diluncurkan oleh ketua Barisan Datuk Seri Dr Ahmad Zahid Hamidi.
Brigade MIC didirikan pada tahun 2003 oleh Vigneswaran, yang merupakan ketua pemuda MIC, untuk mengangkat generasi muda dari masyarakat melalui program pendidikan, olahraga dan ekonomi.
Acara ini juga merupakan penghormatan khusus kepada mantan presiden MIC Tun S. Samy Vellu (86), yang meninggal dunia pada Kamis lalu.