15 Maret 2022
HANOI – Perdana Menteri Pham Minh Chinh memerintahkan Provinsi Khanh Hoa untuk membangun Kepulauan Truong Sa (Spratly) menjadi pusat sosial-ekonomi dan budaya di laut serta “benteng tetap” untuk melindungi kedaulatan Vietnam.
Kepala pemerintahan berbicara pada pertemuan pada hari Minggu selama kunjungan lapangannya ke daerah tersebut.
Laporan provinsi menunjukkan bahwa Khánh Hòa mencapai hasil positif pada tahun 2021 dengan 13 dari 21 target memenuhi atau melampaui rencana. Pendapatan anggaran mencapai lebih dari VNĐ14 miliar, 2 persen lebih tinggi dari perkiraan.
Namun, provinsi ini gagal mencapai delapan dari 21 target pembangunan sosio-ekonomi sementara kemampuan beradaptasi dan ketahanan perekonomian masih rendah dan struktur perekonomian tidak seimbang dan tidak berkelanjutan.
Menurut para delegasi pada pertemuan tersebut, Khánh Hòa adalah tempat penting dengan potensi dan manfaat yang besar, namun belum sepenuhnya memanfaatkan ekonomi kelautannya dan provinsi ini perlu meningkatkan perencanaan dengan menggunakan sumber daya untuk mengembangkan infrastruktur dan mengembangkan Zona Ekonomi Vân Phong.
PM Chính menyampaikan bahwa provinsi Khánh Hòa mempunyai posisi yang strategis dan penting dalam hal pertahanan dan keamanan nasional. Memiliki potensi dan manfaat yang besar bagi pembangunan sosial ekonomi dengan menjadi pusat di wilayah Pesisir Tengah Selatan dan Dataran Tinggi Tengah.
Provinsi ini memiliki wilayah laut, dataran, dan pegunungan dengan tiga teluk. Ini adalah pintu gerbang dari Dataran Tinggi Tengah ke laut dan memiliki sistem transportasi yang mencakup jalan raya, kereta api dan penerbangan.
Ia juga memiliki garis pantai yang panjang, landas kontinen dan laut teritorial yang luas dengan hampir 200 pulau besar dan kecil, termasuk kepulauan Spratly yang suci di negara tersebut.
Namun perkembangan Khánh Hòa belum sesuai dengan potensi dan kekuatannya. Kerjasama dengan daerah-daerah di wilayah Pesisir Tengah Selatan dan Dataran Tinggi Tengah masih terbatas, sementara modal investasi untuk infrastruktur transportasi masih rendah dan tidak konsisten, kata Perdana Menteri.
Hal pertama yang harus dilakukan adalah fokus pada logistik perikanan, menstabilkan kehidupan jangka panjang masyarakat di wilayah kepulauan tersebut, dan memperkuat pertahanan dan keamanan nasional di laut.
PM Chinh juga meminta Khánh Hòa untuk berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga agar lebih fokus pada pekerjaan perencanaan. Perencanaan tersebut harus memiliki visi strategis dan jangka panjang serta memanfaatkan sepenuhnya potensi dan keunggulan kompetitif provinsi sekaligus menciptakan peluang pertumbuhan baru.
Provinsi harus memastikan bahwa pembangunan sosial-ekonomi berjalan seiring dengan tugas pertahanan dan perlindungan keamanan nasional.
Pemerintah juga harus mendiversifikasi sumber daya untuk pembangunan, dengan tujuan mengubah Khánh Hòa menjadi pusat jasa, pariwisata, kesehatan, ilmu pengetahuan dan teknologi di wilayah tersebut.
Kepala pemerintahan juga memerintahkan provinsi untuk meningkatkan kapasitas pegawai negeri sipil, sekaligus memperkuat pengawasan dan inspeksi, reformasi administrasi dan meningkatkan lingkungan investasi.
Provinsi juga harus menyelesaikan pembatasan yang telah ada selama bertahun-tahun, termasuk pengelolaan lahan dan pengelolaan personel.