Suara-suara di ujung telepon terputus-putus karena sambungan telepon yang buruk ketika para pejabat di markas besar Masyarakat Palang Merah Tiongkok di Beijing mencoba berbicara dengan staf di lapangan di Iran pada Selasa pagi.
Ketika sinyalnya stabil, perkembangan terbaru dalam pengendalian epidemi virus corona pneumonia di Teheran menyebar ke ruang konferensi yang penuh dengan para eksekutif Palang Merah.
Zhou Xiaohang, ketua tim yang beranggotakan lima orang – empat petugas medis dan seorang penerjemah bahasa Farsi yang dikirim untuk membantu pengendalian COVID-19 di Iran – mengatakan masyarakat Iran semakin melakukan tindakan pencegahan seperti memakai masker dan lebih sering mencuci tangan agar bisa mencuci tangan secara teratur.
Namun dia mengatakan kemajuan tersebut terhambat oleh kekurangan pasokan medis.
Zhou, yang timnya tiba di Teheran pada tanggal 29 Februari atas undangan Masyarakat Bulan Sabit Merah Iran, Palang Merah versi Iran, meminta kantor pusat untuk menyediakan lebih banyak masker wajah dan pakaian pelindung.
“Harga masker meningkat,” katanya, seraya menambahkan bahwa persediaan alat pelindung diri terbatas.
Sebagai tanggapan, ketua Palang Merah Chen Zhu, yang juga seorang anggota parlemen senior, meminta Zhou dan rekan satu timnya untuk membuat daftar persediaan yang paling dibutuhkan dan mengirimkannya ke kedutaan Tiongkok di Teheran.
“Mudah-mudahan pasokan akan sampai kepada Anda paling cepat Kamis, ketika penerbangan Mahan Air akan meninggalkan Shanghai menuju Teheran,” katanya.
Pertukaran pada hari Selasa menunjukkan upaya kelompok kemanusiaan untuk membantu Iran menerapkan tindakan penahanan seperti yang berhasil dilakukan di Tiongkok.
Menurut otoritas kesehatan Iran, negara itu menambahkan 595 infeksi baru pada hari Senin, sehingga totalnya menjadi 7.161, yang tersebar di 31 provinsi di Iran.
Chen mengatakan tim ahli yang dikirim ke Iran bertugas membantu rekan-rekan mereka di Iran membendung virus dengan tindakan karantina yang akurat dan efektif.
Chen mengatakan bahwa contohnya adalah upaya komprehensif Tiongkok untuk mengidentifikasi empat jenis orang – kasus yang dikonfirmasi, kontak dekat mereka, kasus yang diduga, dan pasien demam dengan gejala mirip pneumonia. Mereka dikirim ke berbagai fasilitas seperti rumah sakit sementara dan kamar hotel.
Dia menyarankan untuk mengadakan telekonferensi antara para ahli terkemuka Tiongkok dan rekan-rekan mereka di Iran dalam upaya untuk meningkatkan konsensus mereka mengenai pengendalian virus.
Chen juga mengatakan bahwa rekan-rekannya di Tiongkok akan membantu mengatur dokumen yang menunjukkan bagaimana pengobatan tradisional Tiongkok bekerja untuk mengatasi wabah ini, yang akan membantu masyarakat Iran lebih memahami terapinya.