28 Agustus 2023
HANOI – RAYONG Timnas U23 Vietnam menjuarai Kejuaraan AFF U23 2023, menyusul kemenangan adu penalti 6-5.
Setelah 120 menit tanpa gol, pertandingan harus ditentukan melalui adu penalti, dengan kiper Quan Văn Chuan terbukti menjadi pahlawan yang menyelamatkan penalti dari Ernando Ari.
Pertandingan dimulai dengan bintang-bintang muda Indonesia yang unggul. Vietnam harus menghadapi tekanan yang sangat besar dan terpaksa bermain bertahan.
Pada menit ke-26, tendangan bebas Rifky Setiawan dari jarak 20 meter bisa saja membuka keunggulan pasukan Shin Tae-yong, andai saja tak ada akrobat yang dilakukan Chuan.
Lima menit kemudian, Vietnam membalas dengan peluang besar yang diberikan Nguyễn Minh Quang melalui serangan balik. Quang berhasil mencetak gol, namun tembakannya membentur bagian luar tiang gawang. Saat membalas, Quang dijatuhkan oleh Alfeandra Dewangga di dalam kotak dan wasit menunjuk titik putih.
Nguyễn Quốc Việt, pencetak gol di semifinal atas Malaysia, maju tetapi penaltinya berhasil diselamatkan oleh Hernando.
Setelah kegagalan Quốc Việt, Indonesia memiliki lebih banyak keuntungan mental di pihak mereka, dan mengambil kendali penuh atas permainan. Momentum ini berlanjut di babak kedua ketika pemain berbaju merah menciptakan lebih banyak peluang dibandingkan para pemain Hoàng Anh Tuấn.
Yang paling berbahaya terjadi pada menit ke-77, ketika tendangan bebas Sananta Ramadhan tak hanya membentur mistar gawang, tapi juga hati suporter Vietnam di mana pun.
Pertandingan tersebut juga diwarnai dengan pelanggaran dan tekel kejam dari kedua belah pihak, namun Vietnam, setelah memetik pelajaran dari pertandingan penyisihan grup melawan Filipina, tetap tenang dan tetap kuat dalam pertahanan selama sisa pertandingan.
Di perpanjangan waktu, karena kelelahan mulai terasa, kedua tim bermain lebih hati-hati dan pertandingan berakhir tanpa gol setelah 120 menit.
Lima pemain dari kedua kubu melakukan tendangan penalti dengan percaya diri, hingga kiper Hernando mengambil tindakan untuk mengambil penalti keenam.
Setelah menyelamatkan penalti di awal babak pertama, Ernando bisa saja menjadi pahlawan bagi Indonesia, namun takdir memilih Văn Chuan ketika kiper Hà Nội FC menepis tembakan Ernando, dengan cara yang ironisnya mirip dengan penyelamatan Hernando sebelumnya melawan Quốc Việt.
Thái Bá Đạt yang berusia 18 tahun, salah satu bintang baru Vietnam, kemudian berhasil melakukan tendangan penentu yang memberi kemenangan dan gelar bagi Vietnam.
Kemenangan tersebut menandai keberhasilan Vietnam mempertahankan gelar, menyusul kesuksesan di Kejuaraan AFF U23 2022 di Kamboja.
Việt Nam juga membalas dendam manis atas kekalahan mereka di semifinal SEA Games 32 di tangan Indonesia pada bulan Mei.
Bagi Hoàng Anh Tuấn, kemenangan ini merupakan gelar internasional pertamanya, sebuah pencapaian penting bagi pelatih terkenal yang membawa Vietnam U20 ke Piala Dunia U20 pada tahun 2017.
“Pertandingan yang sangat menegangkan, tapi saya senang,” kata Tuấn dalam konferensi pers pasca pertandingan, “Saya senang bukan karena kami menang, tetapi karena kami adalah tim termuda di turnamen tersebut.”
Setelah turnamen ini, beberapa pemain akan dipilih untuk bergabung dengan skuad Việt Nam U-23 asuhan Philippe Troussier, yang sedang mempersiapkan diri untuk kualifikasi Piala Asia AFC U23 pada bulan September. VNS