9 Juni 2022
HONGKONG – Pemerintah Hong Kong pada hari Rabu mengumumkan dimulainya proses legislatif untuk membuat undang-undang tambahan guna memperbaiki skema pengisian Kantong Belanja Plastik (PSB) dan penerapan penuh skema tanggung jawab produsen pada wadah minuman kaca (GPRS).
Pemerintah telah mengusulkan penggandaan retribusi kantong belanja per plastik dari setidaknya 50 sen menjadi setidaknya HK$1, menurut siaran pers pemerintah.
Mereka bertujuan untuk menerapkan skema yang ditingkatkan pada tanggal 31 Desember, tambahnya.
Setelah adopsi amandemen tersebut, pemerintah akan menyiapkan pedoman praktik terbaik dan memberikan waktu bagi dunia usaha dan masyarakat untuk mempersiapkan pengaturan baru tersebut.
Pemerintah telah mengusulkan perubahan Undang-undang Tanggung Jawab Lingkungan Produk untuk memperbaiki skema pungutan PSB yang ada, termasuk menghapus pengecualian yang ada saat ini untuk kantong belanja plastik berisi makanan beku atau dingin.
Perbaikan tersebut juga mencakup pengetatan cakupan pengecualian, sehingga kantong belanja plastik gratis hanya dapat diberikan ketika membeli makanan tanpa kemasan atau tidak seluruhnya terkandung dalam kemasan apa pun, atau makanan dan minuman yang dibawa pulang dengan kemasan tidak kedap udara. Hal ini akan tunduk pada prinsip dasar satu kantong belanja plastik gratis untuk satu transaksi.
Setelah diadopsinya amandemen undang-undang tersebut, pemerintah akan menyiapkan pedoman praktik terbaik dan memberikan waktu bagi dunia usaha dan masyarakat untuk mempersiapkan pengaturan baru tersebut.
Pemerintah SAR juga mengusulkan untuk membuat Peraturan Tanggung Jawab Lingkungan Produk (Pasal yang Diatur) untuk memberikan rincian operasional penerapan GPRS, termasuk menetapkan tingkat biaya daur ulang sebesar HK$0,98 per liter, dengan tujuan penerapan sepenuhnya skema tersebut pada kuartal pertama tahun 2023.
Tahun lalu, Biro Lingkungan Hidup menerbitkan Cetak Biru Sampah untuk Hong Kong 2035, yang menetapkan visi ‘Pengurangan Sampah ‧ Sirkulasi Sumber Daya ‧ TPA Nol’.
“Usulan peningkatan skema pengisian PSB dan implementasi penuh GPRS akan menjadi satu langkah maju dalam upaya Hong Kong dalam pengurangan dan daur ulang sampah, mempersiapkan penerapan pengisian sampah kota di masa depan,” kata juru bicara pemerintah. .