19 Mei 2023
KUALA LUMPUR – Malaysia berpotensi menjadi negara berpenghasilan tinggi pada tahun 2028, kata Menteri Ekonomi Mohd Rafizi Ramli (foto).
Dia mengatakan bahwa Malaysia memiliki fitur-fitur utama yang diperlukan untuk mencapai tujuan ambisius ini.
“Kami adalah salah satu negara yang paling terhubung secara digital di kawasan ini, perekonomian perdagangan terbuka di lokasi yang strategis, dan kami tetap memiliki ketahanan ekonomi dan daya saing di kawasan ini.
“Apalagi sekarang kita memiliki pemerintahan yang stabil dengan rasa persatuan untuk mengesampingkan perbedaan kita demi melayani rakyat,” ujarnya saat memberikan pidato utama pada Forum Ekonomi Nasional 2023 di pusat konvensi Kuala Lumpur di sini. .
Rafizi mengatakan, hal ini mendapat dorongan lebih lanjut karena pembelajaran yang telah diambil oleh para pemimpin nasional dari pandemi yang melanda dunia.
“Kita tidak bisa lagi mengejar pertumbuhan ekonomi secara membabi buta tanpa mempertimbangkan kecepatan, kualitas, dan keberlanjutan pertumbuhan tersebut.
“Inilah sebabnya kami belajar bahwa berinvestasi besar-besaran pada ekonomi digital dan hijau adalah langkah maju yang tepat dengan pemahaman bahwa pertumbuhan ekonomi dan kelestarian lingkungan tidak lagi bertentangan dengan tujuan, namun saling melengkapi,” ujarnya.
Sejalan dengan tujuan tersebut, Rafizi mengatakan pemerintah akan terus berupaya mendukung ekosistem digital serta transisi negara menuju ketergantungan pada energi terbarukan.
Rafizi juga mengakui pentingnya mengatasi kekurangan tenaga kerja terampil dan prevalensi ketidaksesuaian keterampilan di kalangan pekerja terampil.
“Hanya sekitar 30% pekerja kita yang dianggap berketerampilan tinggi, yang menempatkan kita jauh di belakang rekan-rekan aspirasi kita, dimana pekerja berketerampilan tinggi di negara-negara Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (OECD) berjumlah sekitar 40%.
“Kita perlu menciptakan dua juta lapangan kerja tambahan berketerampilan tinggi untuk mencapai tingkat yang sama dengan negara-negara OECD, menurut laporan Bank Dunia.
“Oleh karena itu, mencari cara untuk menciptakan ekosistem pelatihan keterampilan tinggi yang berkesinambungan dan berkesinambungan akan menjadi fokus utama pemerintahan kita dan memerlukan koordinasi lintas kementerian dan lintas lembaga agar berhasil,” tambahnya.
Rafizi mengatakan perubahan sosial dan budaya masyarakat secara menyeluruh juga penting untuk mencapai tujuan menjadi negara berpenghasilan tinggi.
“Kita perlu terlibat dalam investasi sosial jangka panjang yang memerlukan perencanaan dan penskalaan sumber daya yang efektif di semua lapisan masyarakat,” katanya.
Forum Ekonomi Nasional 2023 mengumpulkan ratusan peserta dari berbagai tingkatan dan sektor ekonomi untuk membahas tantangan yang dihadapi pertumbuhan ekonomi nasional Malaysia.