Takut berkumpulnya Proklamasi Melayu ibarat takut pada bayangan, kata Dr M

20 Maret 2023

KUALA LUMPUR – Ketakutan terhadap pertemuan Proklamasi Melayu tidak berdasar, kata Tun Dr Mahathir Mohamad.

Mantan perdana menteri tersebut mengatakan pembatalan tempat pertemuan yang direncanakan pada Minggu (19 Maret) tidak diperlukan karena penyelenggara hanya ingin berkumpul dan menandatangani proklamasi tentang situasi masyarakat Melayu di negara tersebut.

Berbicara pada konferensi pers di markas Parti Bumiputera Perkasa Malaysia (Putra) di sini, Dr Mahathir, penasihat Sekretariat Proklamasi Malaysia, mengatakan dia menyalahkan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim atas pembatalan tempat tersebut.

“Negara ini adalah tanggung jawab Perdana Menteri. Hal seperti ini (pembatalan tempat secara terus-menerus) tidak dapat dilakukan kecuali Perdana Menteri memerintahkannya.

“Saya yakin dia ada di balik ini untuk membungkam mereka yang ingin mengkritik pemerintahannya.

“Proklamasi 12 poin tidak ada hubungannya dengan balapan lain. Pemerintah takut pada bayangan. Saya seorang pria yang sangat baik.

“Saya di Pejuang dan kami kalah total (GE15) – 125 kursi (diperebutkan). Apa yang perlu ditakutkan selain bayangan?

“Saya tidak tahu apa yang begitu ditakuti oleh pemerintah sehingga tidak mengizinkan orang Melayu berkumpul. Kami bukan orang yang melakukan kekerasan tetapi warga negara yang taat hukum.

“Kami ingin menyatakan pendirian kami melawan korupsi dan merasa tersinggung karena hanya pihak oposisi yang kini diselidiki atas kasus korupsi, sementara mereka yang berada di pemerintahan (tidak tersentuh) meskipun disebutkan dalam pengungkapan internasional seperti Panama Papers dan Pandora Papers.

“Pemerintahan yang tidak mengizinkan kritik adalah kediktatoran. Adalah hak rakyat untuk mengkritik pemerintah yang mereka pilih.

“Perdana Menteri pernah menyebut saya seorang diktator ketika saya menjadi perdana menteri keempat, tapi kemudian saya mengundurkan diri. Diktator mana yang pernah mengundurkan diri?

“Saya juga dituduh memperkaya anak-anak saya sendiri. Jika Anda punya bukti, maka tuntut saya,” katanya.

Dr Mahathir juga membacakan dan menandatangani 12 poin proklamasi, yang mencantumkan banyak dampak yang diduga dialami masyarakat Melayu secara ekonomi, sosial dan politik.

Turut hadir dalam konferensi pers tersebut adalah Ketua Sekretariat Proklamasi Malaysia Datuk Marzuki Yahya dan Presiden Putra Datuk Ibrahim Ali.

Sebelumnya, acara tersebut terpaksa dibatalkan setelah tiga venue membatalkan pemesanan aula masing-masing.

Acara tersebut merupakan pertemuan kelompok-kelompok Melayu mengenai isu-isu hak-hak masyarakat yang terkepung.

Pada Jumat (17/3), Anwar mengeluarkan peringatan keras terhadap pihak-pihak yang dianggap menggunakan ras dan agama untuk memicu perselisihan.

Togel Sydney

By gacor88