7 Februari 2023
PHNOM PENH – Prom Samnang menjadi petinju Kamboja kedua setelah Thoeun Theara yang mengklaim pertarungan besar di Bangkok. Eksponen Kun Khmer ini menggunakan serangan lutut yang kuat untuk mencetak teknik KO (TKO) atas juara Inggris tiga kali Thomas Carpenter dalam pertandingan persahabatan internasional mereka pada tanggal 5 Februari.
Kemenangan ini menimbulkan keheranan di kalangan penggemar olahraga ini, dimana Samnang mengalahkan favorit di kelas 78kg hanya dalam waktu kurang dari dua menit.
Carpenter yang sangat dihormati ini sebelumnya telah meraih tiga gelar di Thailand, yang paling menonjol adalah gelar Muay Thai Federasi Tinju Internasional (IBF) pada tahun 2018, dan sabuk Max Muay Thai pada tahun 2016.
Namun, dalam kesempatan ini, Samnang memberikan sedikit kesempatan bagi atlet Inggris itu untuk mengumpulkan momentum dalam laga, dan membuatnya terbang dengan serangkaian tendangan dan sikutan cepat. Saat Samnang melihat peluang untuk melancarkan serangan lutut, Carpenter terjatuh ke atas matras karena kesakitan dan tidak mampu, atau tidak mau, untuk memulai kembali pertandingan.
Usai pertandingan, Samnang mengaku TKO ronde pertama bukan karena kebetulan, melainkan disengaja.
“Manajer saya di federasi kickboxing menyuruh saya bekerja di sasana tanpa gangguan apa pun. Saya tidak melakukan apa pun selain membangun kekuatan dan memfokuskan agresi saya, maka saya selalu berharap dapat meraih KO,” tuturnya.
Kemenangan tersebut, mengingatkan pada kemenangan Theara pada ronde pertama pada tanggal 25 Desember atas petinju Saiyok Sakchainrong pada ronde pertama King Thai Fight, memberikan Samnang peningkatan popularitas yang besar di kalangan penggemar Kamboja yang bersemangat.
Kemenangan Theara menghasilkan kesepakatan sponsor yang menguntungkan dan hadiah tanah.
“Kemenangan ini membuat saya sangat bahagia. Saya ingin berterima kasih kepada pelatih saya dan staf di federasi kickboxing karena telah memberi saya kekuatan mental untuk berkompetisi di level ini dan saya ingin berterima kasih kepada para penggemar tinju Khmer atas dukungan penuh semangat mereka,” kata Samnang.
Heng Sokhorn, presiden Federasi Kickboxing Kamboja, memimpin delegasi Kerajaan ke acara tersebut dan menyaksikan kemenangan dramatis tersebut.
“Kemenangan ini merupakan hasil kerja keras dan latihan yang intens. Hal ini menjadi inspirasi bagi federasi dan timnas Kun Khmer untuk berlatih lebih keras lagi untuk persiapan SEA Games tahun ini,” ujarnya.
“Kami harus membuat petinju kami lebih kuat. Saya ingin berterima kasih kepada seluruh penggemar, dan saya tahu bahwa Anda semua akan meneriakkan dukungan untuk Samnang saat mereka mengejar sabuk emas divisi heavyweight di pertandingan tersebut,” tambahnya.