25 Agustus 2022
DHAKA – Dhaka sedang dalam pembicaraan untuk membeli minyak mentah dan minyak sulingan dari Moskow, Alexander Mantytskiy, duta besar Rusia untuk Bangladesh, mengatakan kemarin.
“Sejumlah inisiatif mengenai pasokan minyak mentah dan minyak sulingan Rusia sedang dibahas baik di tingkat antar pemerintah maupun bisnis-ke-bisnis,” kata utusan tersebut dalam jumpa pers di kedutaan Rusia.
Dia mengatakan sampel minyak mentah Rusia akan diberikan kepada para ahli Bangladesh sehingga mereka bisa mengetahui apakah minyak tersebut bisa disuling di sini.
Diskusi utama untuk menjajaki mekanisme pengganti dolar AS dalam perdagangan antara kedua negara telah dimulai, katanya, seraya menambahkan: “Saya baru-baru ini bertemu dengan gubernur Bank Bangladesh untuk membahas masalah ini.”
Setelah hambatan logistik besar teratasi, negosiasi sedang dilakukan antara Moskow dan Dhaka untuk melanjutkan pembelian gandum antar pemerintah.
Upaya bersama antar negara telah meningkatkan omset perdagangan bilateral berkali-kali lipat. Tahun lalu, jumlahnya mencapai hampir $3 miliar, katanya.
Mengenai dampak perang Ukraina terhadap perdagangan bilateral, ia mengatakan hubungan bisnis Rusia-Bangladesh kembali mengalami masa sulit akibat sanksi Barat. Namun perusahaan-perusahaan Rusia dan Bangladesh mulai terbiasa dengan kenyataan baru, katanya.
Beberapa diantaranya menggunakan jalur transportasi alternatif untuk melakukan perdagangan yang saling menguntungkan. Sejumlah besar barang dikirim melalui udara, kata Mantytskiy.
Hasilnya, bahkan pada kuartal pertama tahun 2022, omzet antara kedua negara mencapai volume yang solid sebesar $650 juta, hanya sedikit lebih rendah dibandingkan periode yang sama pada tahun 2021.”
Meskipun ada khayalan luas bahwa semua bank Rusia terkena sanksi, hanya ada 14 lembaga keuangan yang tidak dapat memberikan layanan kepada mitra Bangladesh karena sanksi tersebut.
Operasi perdagangan bilateral berhasil dilakukan oleh bank-bank Rusia lainnya yang tidak terpengaruh oleh pembatasan Barat, kata Mantytskiy, seraya menambahkan bahwa Bank Sentral Federasi Rusia dan Bank Bangladesh tetap berhubungan erat untuk membahas cara-cara membuka rekening koresponden.
Terkait kerja sama energi, dia mengatakan PLTN Rooppur dibangun tanpa hambatan dan proyek sesuai jadwal.
Pada tanggal 19 Agustus, Gazprom International Investments BV meluncurkan pengeboran sumur baru di ladang gas Bhola. Pengeboran dua lubang bor lagi diperkirakan akan dimulai tahun ini.
Ia meyakinkan Rusia siap memasok pupuk kalium sesuai kontrak yang telah ditandatangani sebelumnya, karena sanksi AS tidak lagi mencakup pupuk non-organik dan komoditas pangan penting lainnya.
“… Ada peningkatan minat di Rusia untuk membeli obat-obatan dan produk pertanian Bangladesh,” kata Mantytskiy.