2 Mei 2023
KOTA GEORGE – Dengan semakin dekatnya musim durian dan meningkatnya kasus demam berdarah, hubungan yang mengkhawatirkan dapat terjadi di antara keduanya.
Membuang kulit durian mungkin tampak sederhana, tetapi konsekuensi dari kegagalan melakukannya dengan benar dapat merugikan, kata ketua komite lingkungan dan kesejahteraan negara bagian Phee Boon Poh.
Dia mengatakan dengan musim durian yang dimulai pada pertengahan Mei, akan ada banyak, dengan warung pinggir jalan yang menjual Raja Buah.
“Masalah muncul ketika kulit tidak dibuang dengan benar, karena dapat menjadi tempat berkembang biak nyamuk karena permukaannya yang cekung.
“Bisa menampung air saat hujan dan nyamuk berkembang biak di genangan air jernih.
“Hal ini dapat menyebabkan jumlah kasus DBD yang lebih tinggi,” katanya.
Phee mengatakan dia telah menyarankan kepada Dewan Kota Pulau Penang dan Dewan Kota Seberang Prai bahwa sebelum mengeluarkan izin sementara kepada operator kios, mereka harus membuat syarat agar kulit dibuang dengan cara yang benar.
Dia juga menyarankan agar departemen pertanian negara bagian mendirikan fasilitas pemotongan di kebun durian.
“Terserah mereka (departemen) mau pasang atau pemilik kebun yang pasang. Intinya adalah, kulit perlu diparut.
“Pedagang di sepanjang jalan bisa mengumpulkan kulitnya dan menaruhnya di keranjang yang kemudian bisa diambil dan dikirim ke kebun.
“Karena mereka akan menerima stok durian dari kebun, itu hanya masalah pertukaran barang. Mereka dapat bekerja sama sebagai sebuah tim.
“Ada gunanya kulit yang diparut karena bisa diubah menjadi kompos. Ini akan menjadikannya proses sirkular di mana semuanya digunakan, ”tambahnya.
Phee mengatakan meski ini tampak seperti masalah kecil, akan ada hujan karena musim antar monsun.
“Akan ada dampak besar karena kita melihat jumlah kasus DBD meningkat.
“Bahkan jika kulit durian dibuang dan dikirim ke TPA Pulau Burung, kasus DBD bisa menyebar dari sana.
“Cara terbaik adalah tidak menyia-nyiakan sumber daya yang baik dan merusaknya.
“Ada banyak mesin penghancur di pasar,” katanya.
Phee mengakui bahwa ini bukanlah ide baru.
“Dulu sering dilakukan di sini, tapi ketika mereka (dewan lokal) menghentikan aplikasi, itu juga berhenti.
“Itu dikumpulkan bertahun-tahun yang lalu oleh dewan lokal.
“Saya akan meminta dewan lokal untuk mempertimbangkan kembali menegakkan itu,” katanya.
Jumlah kasus demam berdarah yang dilaporkan pada minggu ke-15 epidemiologi dari 9 hingga 15 April meningkat 2,6% menjadi 2.399.