Menteri Komunikasi Indonesia ditangkap dalam kasus korupsi

18 Mei 2023

JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) pada Rabu menetapkan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate sebagai tersangka dugaan kegagalan pengadaan proyek telepon 4G pemerintah.

Johnny berasal dari Partai NasDem, anggota koalisi pemerintah yang para menterinya sudah menjadi sasaran rumor rencana untuk memecat mereka dari Kabinet mengingat dukungan partai tersebut terhadap pencalonan tokoh oposisi Anies Baswedan sebagai presiden.

Johnny langsung ditangkap pada Rabu setelah menjalani pemeriksaan selama tiga jam oleh penyidik ​​Kejaksaan Agung Bidang Tindak Pidana Luar Biasa (Jampidsus) di Jakarta.

“Kami menyimpulkan cukup bukti bahwa dia (Johnny) terlibat dalam dugaan korupsi terkait (pengadaan) BTS (base receiver station) untuk proyek infrastruktur 4G,” kata Direktur Penyidikan Jampidsus Kuntadi kepada pers. Rabu.

Pengadaan BTS untuk proyek telepon 4G dipimpin oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), sebuah lembaga di bawah bendera Kementerian Johnny. Proyek tersebut dimulai pada tahun 2020 setelah ia dilantik menjadi menteri pada Oktober 2019.

Pada tahun 2023, menteri seharusnya membangun sekitar 8.000 menara BTS 4G di wilayah terbelakang dan terluar negara tersebut. Namun pada tahap pengembangan pertama, yang memiliki anggaran sebesar Rp 10 triliun (US$672 juta), kementerian hanya mencapai setengah dari target 4.200 menara BTS pada tahun 2021. Penundaan besar-besaran proyek ini telah menimbulkan kecurigaan adanya korupsi.

Johnny menjadi orang keenam yang ditetapkan sebagai tersangka setelah Kejaksaan Agung menetapkan lima orang lainnya pada Februari lalu.

Status Johnny saat ini sebagai tersangka menimbulkan spekulasi baru mengenai nasibnya di pemerintahan.

Rumor perombakan kabinet mulai mencuat setelah NasDem mendeklarasikan dukungannya terhadap tokoh oposisi populer Anies pada Oktober 2022. Keputusan tersebut memperumit hubungan partai tersebut dengan Presiden Joko “Jokowi” Jokowi dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P). meminta presiden mencopot menteri NasDem dari kabinetnya.

Kuntadi enggan mengomentari pertanyaan wartawan mengenai ada atau tidaknya suap terhadap Partai NasDem yang mengusung Johnny, namun ia mengatakan timnya akan menggali lebih dalam kasus korupsi tersebut dan mengumpulkan lebih banyak bukti.

Kuntadi mengatakan, tim penyidik ​​Kejaksaan Agung akan memeriksa saudara laki-laki Johnny, Gregorius Alex Plate, yang diduga menerima suap Rp 534 juta dari proyek tersebut, meski bukan pejabat pemerintah. Gregorius secara sukarela menyerahkan uang tersebut kepada Jampisus pada pertengahan Maret lalu.

SGP Prize

By gacor88