Pakistan menghadapi ancaman kerawanan pangan jika kekhawatiran petani tidak diatasi: Imran

14 Juni 2022

ISLAMABAD – Ketua PTI Imran Khan pada hari Senin memperingatkan bahwa Pakistan dapat menghadapi ancaman kerawanan pangan jika kekhawatiran petani dan sektor pertanian tidak diatasi.

Berbicara pada pertemuan petani di Islamabad, ia berkata: “Ada bahaya bagi kita semua. Jika perhatian khusus tidak diberikan pada kondisi petani, Pakistan mungkin akan menghadapi masalah ketahanan pangan di masa depan.”

Mantan perdana menteri tersebut mengatakan ketahanan pangan terkait dengan keamanan negara itu sendiri. Ia juga mengatakan bahwa permasalahan ini tidak hanya terjadi di Pakistan namun merupakan permasalahan global karena perang Rusia-Ukraina telah mempengaruhi pasokan dan harga gandum.

“Masyarakat takut akan terjadinya kelaparan karena pasokan gandum terpengaruh oleh perang tersebut.”

Namun, katanya, Pakistan “beruntung” karena memiliki sumber daya alam, kondisi dan peluang untuk menjadi negara yang dapat meningkatkan kekayaannya secara signifikan berdasarkan pertanian saja.

Ia menyoroti permasalahan yang dihadapi para petani dan mengatakan bahwa biaya input mereka meningkat akibat kenaikan harga bahan bakar dan listrik baru-baru ini.

Berbicara mengenai kinerja pemerintahannya di sektor pertanian, Ketua PTI tersebut mengatakan bahwa fokus utamanya adalah membantu petani, mengingat hal ini merupakan bagian dari manifesto PTI.

Dia mengatakan negara itu tidak bisa berkembang sampai pemerintah memberikan perhatian pada pertanian, dan menambahkan bahwa Pakistan bergantung pada sektor pertanian sampai sektor industri lebih mapan.

Imran menguraikan langkah-langkah pemerintahnya, seperti subsidi, untuk mendukung petani dan berbicara tentang tingginya hasil panen berbagai tanaman selama masa jabatannya.

Ia menyasar pemerintahan saat ini dengan mengatakan kinerja perekonomiannya selama ini telah meningkatkan inflasi.

Ia mengklaim bahwa tujuan pemerintahan yang dipimpin PML-N bukanlah untuk melayani rakyat, namun untuk menjaga kepentingan para pemimpinnya dan mengikuti perintah Amerika Serikat.

Imran menuduh berbagai partai di pemerintahan ingin menutup kasus korupsi terhadap anggotanya, melemahkan lembaga seperti Biro Akuntabilitas Nasional dan Badan Investigasi Federal, serta ingin mencurangi pemilihan umum berikutnya dengan berkolusi dengan Komisi Pemilihan Umum Pakistan.

“Kami tahu ke mana KPU pergi setiap akhir pekan. Dia menerima perintah dari (Ketua Menteri Punjab) Hamzah (Shehbaz) dan (Wakil Presiden PML-N) Maryam (Nawaz) dan demarkasi dilakukan agar PML-N menang.”

Ketua PTI mengimbau masyarakat untuk melawan pemerintah dan berpartisipasi dalam gerakan untuk “kebebasan sejati”, dan menambahkan bahwa Pakistan tidak dapat bergerak maju sementara pemerintah yang berkuasa masih berkuasa.

Keluaran SGP Hari Ini

By gacor88