Pasukan anti-teror Densus 88 Indonesia menangkap pegawai kereta api negara karena diduga memiliki hubungan dengan ISIS

17 Agustus 2023

JAKARTA – Pasukan Densus 88 Antiteror Polri menangkap seorang pegawai perusahaan kereta api milik negara PT Kereta Api Indonesia (KAI) karena dicurigai sebagai simpatisan ISIS.

Terduga teroris yang hanya diketahui berinisial DE ini ditangkap pada Senin sore di rumah kontrakannya di Bekasi, Jawa Barat.

DE menyewa rumah tersebut enam bulan lalu dan tinggal di sana bersama istri dan anak-anaknya yang sedang hamil, menurut Ketua RT setempat Ichwanul Munlimin, seperti dilansir berbagai media.

Polisi menggeledah rumah tersangka dan menyita lebih dari selusin senjata api, termasuk pistol, senapan dan airsoft gun yang telah diubah menjadi senjata asli, serta ratusan butir amunisi, kata juru bicara Densus 88 Sr. kata Aswin Siregar.

Penyidik ​​sedang mendata jenis senjata dan jumlah pastinya, kata Aswin, Senin, seperti dikutip dari Antara Tempo.co.

Peraturan senjata api di Indonesia sangat ketat dan hanya segelintir warga sipil yang diperbolehkan memiliki senjata.

Aswin tidak merinci bagaimana DE bisa mendapatkan senjata api tersebut, namun Juru Bicara Polri, Brigjen. Jenderal Ahmad Ramadhan kemudian mengatakan polisi mencurigai DE yang membuat senjata itu sendiri.

Ahmad mengatakan DE adalah pendukung kuat ISIS dan aktif mengkampanyekan jihad di akun media sosialnya. Dia juga mengatakan DE memasang poster yang menyatakan kesetiaannya kepada mendiang pemimpin ISIS Abu al-Hussein al-Husseini al-Qurashi, namun dia tidak mengungkapkan kapan postingan tersebut diterbitkan.

Ahmad menambahkan, DE telah membuat channel Telegram untuk menyebarkan informasi terkini mengenai aktivitas teroris global yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Saluran tersebut juga digunakan untuk mengumpulkan dana bagi ISIS, katanya.

Raden Agus Dwinanto Budiadji, Wakil Presiden Eksekutif KAI, mengatakan perusahaan kereta api tidak menoleransi segala kejahatan yang dilakukan karyawannya, terutama kejahatan terorisme.

“Manajemen KAI akan bertindak tegas jika (DE) terbukti bersalah melakukan terorisme. Kami siap bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mengatasi masalah ini,” kata Raden dalam keterangannya, Senin.

Ia menambahkan, KAI akan terus mengingatkan pegawainya akan pentingnya integritas nasional dan akan meningkatkan pengawasan internal terhadap ideologi ekstrem.

Penangkapan DE terjadi hanya beberapa hari sebelum negara itu merayakan Hari Kemerdekaan ke-78 pada 17 Agustus.

Rincian tentang DE dan penangkapannya masih sedikit, dan polisi belum mengatakan apakah DE bertindak sendiri atau sebagai bagian dari sel teror lokal.

simpatisan ISIS

Negara berpenduduk mayoritas Muslim terbesar di dunia ini mengalami serangan teror terburuk pada tahun 2002, ketika teroris mengebom dua klub malam di provinsi pulau Bali, menewaskan 202 orang, sebagian besar wisatawan asing.

ISIS telah menginspirasi pembentukan beberapa kelompok teroris dalam negeri, termasuk Jamaah Ansharut Daulah (JAD), yang dilarang pada tahun 2018.

Anggota JAD bertanggung jawab atas serangkaian bom bunuh diri pada tahun 2018 terhadap tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, yang menewaskan sedikitnya 30 orang. Insiden tersebut mengejutkan negara antara lain karena pelakunya adalah tiga keluarga yang memasangkan rompi bunuh diri pada anak kecil mereka dalam melakukan penyerangan.

Pada tahun 2021, pasangan suami istri baru yang juga anggota JAD melakukan serangan bom bunuh diri di sebuah katedral di Makassar, Sulawesi Selatan, dan hanya menewaskan diri mereka sendiri.

Kelompok ini kini sebagian besar terfragmentasi dan melemah secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir menyusul serentetan penangkapan oleh polisi anti-terorisme.

Para analis mengatakan ancaman serangan ekstremis di Indonesia telah berkurang secara signifikan dan meskipun penangkapan terhadap tersangka ekstremis memang terjadi, janji kesetiaan pada ISIS jarang terjadi di kalangan elemen lokal.

HK Malam Ini

By gacor88