16 November 2022

SEOUL – Hyundai Motor Group pada hari Senin meluncurkan rencana baru yang ambisius untuk membangun ekosistem mobilitas udara (AAM) yang canggih, termasuk mobil terbang dan infrastruktur terkait, di ibu kota baru Indonesia, Nusantara, yang saat ini sedang dibangun.

Raksasa mobil Korea itu menandatangani nota kesepahaman dengan Otoritas Ibu Kota Nasional Nusantara untuk proyek baru tersebut di sela-sela KTT B-20 Indonesia 2022 yang berlangsung pekan ini di Bali.

Awal tahun ini, pemerintah Indonesia mengumumkan rencana untuk memindahkan ibu kotanya dari Jakarta di pulau Jawa ke Nusantara, kota hutan baru di pulau Kalimantan. Hampir $33 miliar akan dihabiskan untuk membangun kota metropolitan baru, sementara langkah ini diperkirakan akan berlangsung selama hampir satu dekade.

Berdasarkan perjanjian tersebut, kedua pihak akan mengerjakan isu-isu seperti menetapkan konsep integrasi mobilitas darat-udara, menguji kendaraan mobilitas udara canggih, dan membangun infrastruktur dan ekosistem terkait.

“Diperkenalkannya AAM di ibu kota baru Indonesia berarti bahwa AAM adalah ‘laboratorium hidup’, sejalan dengan kewenangan filosofi ibu kota baru Indonesia untuk menciptakan budaya belajar, bekerja, dan gaya hidup baru,” kata Bambang Susantono, kepala Nasional Nusantara. Otoritas modal.

“Sangatlah penting bahwa kami membangun ibu kota baru sebagai kota pintar yang berkelanjutan melalui kerja sama dengan Hyundai Motor Group.”

Ilustrasi ekosistem mobilitas masa depan Hyundai Motor Group di ibu kota baru Indonesia, Nusantara (Hyundai Motor Group)

Hyundai juga mengungkapkan ekspektasi yang tinggi terhadap proyek baru ini, yang bertujuan untuk menyediakan model yang efisien untuk ekosistem AMM dan pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup penduduk pulau tersebut.

Produsen mobil tersebut menambahkan bahwa berdasarkan pencapaian yang diraih di Indonesia, pihaknya bertujuan untuk menciptakan ekosistem AAM yang lebih luas di seluruh dunia.

“Kami melihat MOU terbaru dengan pemerintah Indonesia sebagai langkah awal dalam mewujudkan visi dan janji Hyundai Motor Group untuk sistem AAM yang aman dan inovatif,” kata Shin Jae-won, Presiden Hyundai Motor Group yang membawahi AAM.

Awal tahun ini, Hyundai meluncurkan visi AAM yang memperkenalkan konsep mobilitas udara perkotaan dan mobilitas udara regional serta menguraikan peta jalan pengembangan pesawat ramah lingkungan.

Pada tahun 2028, perusahaan ini bertujuan untuk memulai layanan komersial kendaraan UAM di AS melalui afiliasi kedirgantaraannya, Supernal.

Data Pengeluaran Sidney Hari Ini

By gacor88